Penyebab Harga Xiaomi Note 5 dan Redmi 5A Naik - Pada Bulan Juli 2018, dua smartphone entry-level terlaris tahun 2018 milik Xiaomi, yakni Redmi 5A dan Redmi Note 5 mengalami kenaikan harga jikalau dibandingkan ketika pertama kali diluncurkan. Keputusan Xiaomi Indonesia untuk menaikkan harga kedua smartphone ini tentu saja membuat kecewa para fans Xiaomi.
Dilansir dari laman Xiaomi Indonesia, Note 5 yang dirilis pada awal kuartal kedua 2018, tepatnya bulan April dan Redmi 5A pada bulan Desember 2017, telah mengalami kenaikan harga yang disebabkan oleh efek nilai tukar Rupiah dengan US Dollar. Hal ini juga diperjelas pada akun twitter resmi Xiaomi.
Saat pertama kali masuk ke Indonesia, Xiaomi Redmi 5A dibanderol dengan harga yang sangat murah, adalah hanya Rp 999.000 saja. Tapi kini harga tersebut menjadi Rp 1.149.000 atau mengalami kenaikan sebesar Rp 150.000.
Spesifikasi kunci yang diusung oleh Redmi 5A, termasuk RAM 2GB, penyimpanan internal 16GB, Kamera utama 13 MP, kamera depan 5MP, baterai 3000 mAh dan prosessor Qualcomm Snapdragon 425. Selengkapnya, Spesifikasi Detail Xiaomi Redmi 5A.
Berbeda dari Redmi 5A, Note 5 justru mengalami kenaikan harga sebesar Rp 100.000 saja, dimana harga perdana untuk varian RAM 3GB / Memori Internal 32GB sebesar Rp 2,99 juta menjadi Rp 2.599.000. Sementara untuk varian RAM 4GB / Storage 64GB, dari Rp 2.999.000 menjadi Rp 3.099.000.
Dua varian Redmi Note 5 sama-sama hadir mengusung layar 5.99 inci tampilan penuh (aspek rasio 18:9), CPU Qualcomm Snapdragon 625, GPU Adreno 506, kamera utama 12 MP, kamera depan 5MP, baterai 4000 mAh dan dibekali sensor fingerprint. Selengkapnya, Spesifikasi Detail Xiaomi Redmi Note 5.
Kedua harga terbaru tersebut di atas, kemungkinan besar masih akan lebih mahal jikalau sudah berada di toko-toko yang ada di kota kalian ataupun situs jual beli online.
Dilansir dari laman Xiaomi Indonesia, Note 5 yang dirilis pada awal kuartal kedua 2018, tepatnya bulan April dan Redmi 5A pada bulan Desember 2017, telah mengalami kenaikan harga yang disebabkan oleh efek nilai tukar Rupiah dengan US Dollar. Hal ini juga diperjelas pada akun twitter resmi Xiaomi.
Dikutip dari Tribunjateng.com, Rabu (18 Juli 2018) via lembaga Mi Community, Xiaomi menyebutkan bahwa "Perubahan nilai tukar itu meningkatkan biaya komponen-komponen, kami akan menyesuaikan harga Redmi Note 5 dan Redmi 5A dan untuk memastikan kualitas produk tetap menjadi yang utama"Sangat disayangkan memang atas keputusan yang diambil oleh vendor smartphone asal China ini, lantaran efek penjualan duo Redmi tersebut juga akan menurun dratis.
Harga Terbaru Xiaomi Redmi 5A
Saat pertama kali masuk ke Indonesia, Xiaomi Redmi 5A dibanderol dengan harga yang sangat murah, adalah hanya Rp 999.000 saja. Tapi kini harga tersebut menjadi Rp 1.149.000 atau mengalami kenaikan sebesar Rp 150.000.
Spesifikasi kunci yang diusung oleh Redmi 5A, termasuk RAM 2GB, penyimpanan internal 16GB, Kamera utama 13 MP, kamera depan 5MP, baterai 3000 mAh dan prosessor Qualcomm Snapdragon 425. Selengkapnya, Spesifikasi Detail Xiaomi Redmi 5A.
Harga Terbaru Xiaomi Redmi Note 5
Berbeda dari Redmi 5A, Note 5 justru mengalami kenaikan harga sebesar Rp 100.000 saja, dimana harga perdana untuk varian RAM 3GB / Memori Internal 32GB sebesar Rp 2,99 juta menjadi Rp 2.599.000. Sementara untuk varian RAM 4GB / Storage 64GB, dari Rp 2.999.000 menjadi Rp 3.099.000.
Dua varian Redmi Note 5 sama-sama hadir mengusung layar 5.99 inci tampilan penuh (aspek rasio 18:9), CPU Qualcomm Snapdragon 625, GPU Adreno 506, kamera utama 12 MP, kamera depan 5MP, baterai 4000 mAh dan dibekali sensor fingerprint. Selengkapnya, Spesifikasi Detail Xiaomi Redmi Note 5.
Kedua harga terbaru tersebut di atas, kemungkinan besar masih akan lebih mahal jikalau sudah berada di toko-toko yang ada di kota kalian ataupun situs jual beli online.
0 komentar untuk Harga Xiaomi Redmi Note 5 Dan Redmi 5A Mengalami Kenaikan.
Perlihatkan Semua Komentar Tutup Semua Komentar